HELLO.ID – Partai Demokrat memberikan tanggapan soal kemungkinan nantinya PDI Perjuangan (PDIP) bergabung ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo mendatang.
Isu PDIP bergabung dengan pemerintahan Prabowo mendatang terdengar santer menjelang pertemuan Prabowo dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto berharap pertemuan terealisasi sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.
“Pertemuan adalah hal yang baik, bagian dari silaturahmi pemimpin bangsa, komunikasi secara intensif sudah dilakukan, tinggal menunggu momentum yang tepat.”
Baca Juga:
Daftar Lengkap 8 Perusahaan Gula yang Didalami Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula
Tanggapi Wamentan Sudaryono, BGN Punya Prinsip Berikan Makanan Sesuai dengan Komposisi Bahan Lokal
“Tentu saja momentum yang tepat itu diharapkan sebelum pelantikan Pak Prabowo sebagai Presiden,” kata Hasto di Blitar, Jawa Timur, Senin (7/10/2024).
Partai Demokrat Hendaki Kebersamaan dalam Jalankan Peran Membangun Bangsa
Menanggapi hal tersebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) nemberikan tanggapannya.
AHY mengatakan tidak mempersoalkan bila nantinya PDIP bergabung ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo mendatang.
Sebab, kata dia, Partai Demokrat fokus menjalankan peran yang akan diamanahkan dalam membangun Indonesia lima tahun ke depan.
Baca Juga:
Menyikapi Predikat IKP Maluku Utara, Gerakan Pemuda Nuku Gandeng UNAS dan Fomatika Jakarta
Sangat Membahayakan Warga Berpenghasilan Rendah, Prabowo Subianto Tegas Berantas Judi Online
“Kalau saya sendiri tidak punya perasaan lain-lain karena kami hanya fokus pada upaya untuk menjalankan peran.”
“Dia pun menekankan bahwa Partai Demokrat menghendaki kebersamaan dalam menjalankan peran membangun bangsa.”
“Sejak awal komitmen kami Partai Demokrat itu ingin berjuang bersama-sama, Alhamdulillah menang bersama-sama, dan setelah itu mengisi,” kata AHY di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Politik Itu Dinamis, PD Dukung Prabowo Subianto, yang Paling Tahu Kebutuhannya
AHY menyerahkan keputusan ihwal bergabung-nya PDIP ke dalam koalisi pemerintahan mendatang kepada presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Terkait Soal Penghapusan Utang Petani, Mentan Andi Amran Sulaiman Sebut Diatur Lewat Perpres
“Tentunya dalam politik ini kan serba dinamis ya, tapi sekali lagi saya tidak melihat ini sebagai sesuatu yang membuat kami tidak fokus”.
“Kami hanya ingin memberikan support secara penuh, kami menyerahkan semuanya kepada bapak presiden terpilih,” ujarnya.
Sebab, dia menyebut selaku presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang paling mengetahui kebutuhan-nya dalam mengejawantahkan visinya membangun Indonesia satu periode ke depan.
“Pertama, yang paling mengetahui ke depan ini seperti apa dan tentunya apa yang ingin dijalankan untuk mewujudkan visi Indonesia Maju seperti yang dikampanyekan oleh Bapak Prabowo, ya beliau sendiri tentunya,” tuturnya.***
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Haibisnis.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Kontenberita.com dan Harianbanten.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.