Target Pencapaian Swasembada Pangan Maju Jadi Tahun 2027, Ini Penegasan Menko Pangan Zulkifli Hasan

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 23 November 2024 - 08:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menko Pangan Zulkifli Hasan. (Facebook.com @Zulkifli Hasan)

Menko Pangan Zulkifli Hasan. (Facebook.com @Zulkifli Hasan)

HALLO.ID – Kemeenteri Koordinator Bidang Pangan menyatakan bahwa target pencapaian swasembada pangan dimajukan menjadi 2027.

Menko Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan dalam konferensi pers Rapat Koordinasi Pangan di Jakarta, Kamis (22/11/2024).

“Kemarin, Bapak Presiden (Prabowo Subianto) sudah mengumumkan di G20, di APEC, bukan 2028, 2027.”

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi kita punya waktu 2 tahun,” ujar Zulkifli.

Zulkifli menyampaikan dengan waktu yang semakin singkat kementerian terkait harus bekerja keras.

Untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang masih terkendala untuk mewujudkan swasembada.

Adapun beberapa permasalahan yang harus diselesaikan dalam waktu dekat adalah penyaluran pupuk bersubsidi yang selama ini alurnya dianggap masih terlalu panjang.

Selain itu, kata Zulkifli, Kementerian Pertanian (Kementan) mengusulkan agar kriteria atau penunjukan usaha bidang pangan ditentukan oleh Menteri Pertanian.

“Mentan (Andi Amran Sulaiman) itu juga ingin sekali agar swasembada ini cepat terlaksana.”

“Oleh karena itu, kira-kira intinya Mentan ingin nanti menentukan usaha bidang pangan itu penunjukannya oleh Mentan,” ucap Zulkifli.

Penyaluran pupuk bersubsidi nantinya hanya membutuhkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pertanian (Mentan) untuk diteruskan ke Pupuk Indonesia.

Setelahnya, Pupuk Indonesia menyalurkan ke kios atau gabungan kelompok tani (Gapoktan).

“Tanggung jawabnya juga jelas, kalau gagal ya penyaluran terlambat atau penyaluran terlambat.”

“Nanti yang akan bertanggung jawab Pupuk Indonesia,” katanya.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Zulkifli juga membahas mengenai neraca komoditas, peraturan presiden mengenai penyaluran pupuk bersubsidi.

Juga soal kewenangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Badan Karantina Indonesia.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoekbis.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media 062.live dan Apakabarjateng.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Tambang Lindas Geopark Raja Ampat: Izin Dicabut, Kejaksaan Agung Masih Menanti Laporan Masuk
Pariwisata Dunia Terancam: Raja Ampat Rusak oleh Tambang Nikel, KLH Janji Tindak Tegas
Keterlibatan Ray Dalio di Danantara Tuai Spekulasi Usai Kabar Mundur dan Bantahan CEO
Syed Bilal Kazmi Gantikan Ritesh Kumar Singh sebagai Direktur Indosat Ooredoo Hutchison
Empat Komoditas Impor Ini Jadi Target Riset Kementan dan Kemendikti Untuk Swasembada
Pertamina Janji Normalisasi Pasokan Bahan Bakar Minyak Bengkulu dalam Sepekan Ini
Partai Persatuan Pembangunan Klarifikasi Isu Pencalonan Mentan Amran Sulaiman sebagai Ketua Umum
Gubernur Kalbar Dukung Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 14:45 WIB

Tambang Lindas Geopark Raja Ampat: Izin Dicabut, Kejaksaan Agung Masih Menanti Laporan Masuk

Senin, 2 Juni 2025 - 14:59 WIB

Keterlibatan Ray Dalio di Danantara Tuai Spekulasi Usai Kabar Mundur dan Bantahan CEO

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:03 WIB

Syed Bilal Kazmi Gantikan Ritesh Kumar Singh sebagai Direktur Indosat Ooredoo Hutchison

Kamis, 29 Mei 2025 - 07:09 WIB

Empat Komoditas Impor Ini Jadi Target Riset Kementan dan Kemendikti Untuk Swasembada

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:17 WIB

Pertamina Janji Normalisasi Pasokan Bahan Bakar Minyak Bengkulu dalam Sepekan Ini

Berita Terbaru