HELLO.ID – PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berencana memanfaatkan momentum refocusing perusahaan untuk terus berfokus pada proyek-proyek yang mendukung program pemerintah.
Proyek-proyek ini tidak hanya meningkatkan kemandirian bangsa, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
Dikutip Infrastrukturnews.com, Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya menyampaikan hal itu saat pemaparan WIKA Public Expose 2024 di Jakarta, Kamis (28/11/2024).
“WIKA tetap berfokus kepada proyek-proyek infrastruktur, kemudian juga proyek-proyek peningkatan program-program pemerintah.”
Baca Juga:
Politisi Partai Golkar Ungkap Alasan Dukung Gerindra Usung Prabowo Subianto Capres pada Pemilu 2029
Prabowo Subianto Sebut Ada Pihak-pihak yang Berupaya untuk Memisahkan Dirinya dengan Jokowi
Usai Lebih dari 100 Hari Pemerintahannya, Prabowo Perintahkan Penegak Hukum Tindak Tegas Koruptor
“Seperti ketahanan sumber daya air, ketahanan energi, kemudian ketahanan pangan, peningkatan pangan dan sebagainya.”
“Itu yang akan menjadi kompetensi utama perusahaan di tahun depan,” terang Mahendra.
Menurut Mahendra, pihaknya memiliki kapasitas untuk berperan aktif dalam mewujudkan visi tersebut melalui berbagai proyek infrastruktur strategis.
“Dengan kompetensi WIKA yang saat ini, WIKA siap untuk mendukung program-program pemerintah.”
Baca Juga:
Menteri BUMN Erick Thohir Tunjuk Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya Menjadi Direktur Utama Perum Bulog
Bappenas Ungkap Dampak Kepemimpinan Presiden AS Donald Trump Terhadap Ekonomi Indonesia
“Seperti ketahanan pangan, ketahanan energi, dan juga ketahanan sumber daya air.”
“Melalui kompetensi-kompetensi WIKA pada beberapa proyek-proyek yang memang sudah dijalankan,” jelasnya.
Sebagai salah satu perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia, WIKA telah berkontribusi cukup signifikan pada pembangunan infrastruktur strategis.
Beberapa proyek besar yang telah dijalankan antara lain Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi di Jawa Timur senilai Rp997 miliar.
Baca Juga:
Di Beijing, 2 Pemimpin Negara Anggota ASEAN Brunei dan Thailand Temui Presiden Tiongkok Xi Jinping
Penyidik KPK Belum Tentukan Waktu Pemanggilan Japto Soerjosoemarno untuk Klarifikasi Barang Bukti
Proyek ini telah mencapai progres 60,05 persen per Oktober 2024 dan menjadi bagian dari 842,02 kilometer jalan tol yang telah dibangun oleh WIKA dari total 2.631 kilometer jalan tol di Indonesia.
Kemudian, Bendungan Tiga Dihaji Paket 4 di Sumatera Selatan senilai Rp596 miliar. Progres bendungan ini telah rampung 99,51 persen.
Per Oktober 2024 dan diharapkan dapat meningkatkan irigasi untuk 25.423 hektare lahan pertanian di wilayah Komering.
Secara total, WIKA telah menyelesaikan pembangunan 48 bendungan atau 19,83 persen dari 242 bendungan yang dibangun di Indonesia.***
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoemiten.com dan Businesstoday.id
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Jatimraya.com dan Hallokaltim.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.